Home » » Satrio Piningit

Satrio Piningit

Satrio Piningit berarti "Tersembunyi Ksatria / Ksatria Tersembunyi". Dia adalah karakter dari Ramalan Jongko Joyobhoyo ( Nubuat Jayabaya ) dalam mitos Jawa dan dia adalah orang Jawa yang akan menjadi Pemimpin Besar Nusantara dan di seluruh dunia dari Jawa.

Maharaja Jayabaya adalah Raja Kediri di Jawa Timur 1135-1157 AD dan ia dikenal karena kebenarannya dan aturan makmur, dan terkenal telah menjadi inkarnasi dari dewa Hindu, Deva Vishnu sehingga ia memiliki kekuatan magis (sakti manduroguno ) dan ia sangat dimungkinkan untuk memprediksi masa depan.

Maharaja Jayabaya yang paling terkenal karena firman-Nya atau bernubuat dikaitkan dengannya, yaitu Serat Joyobhoyo Musoror, Serat Pranitiwekyo, dan beberapa orang lain bisa diperdebatkan. Jayabaya juga dikaitkan sebagai penulis "Pralembang Joyobhoyo", sebuah buku kenabian yang memainkan peran penting dalam pendudukan Jepang di Indonesia (1942-1945).

Menurut satu set selektif singkat dari bait dalam bernubuat Jayabaya (semua puisi epik yang sangat panjang):

"Orang Jawa akan diperintah oleh orang kulit putih selama 3 abad dan dengan kerdil kuning untuk umur tanaman jagung sebelum kembalinya Ratu Adil: Nama yang harus mengandung setidaknya satu suku kata orang Jawa Noto Nogoro." 

Ketika Jepang menduduki Hindia Belanda, pada minggu-minggu pertama tahun 1942, Indonesia menari di jalan-jalan, menyambut tentara Jepang sebagai pemenuhan nubuat berasal Joyoboyo, yang meramalkan hari ketika orang kulit putih akan suatu hari mendirikan kekuasaan mereka di Jawa dan menzalimi orang-orang selama bertahun-tahun - tapi mereka akan diusir oleh kedatangan pria kuning dari utara. Kerdil kuning, Joyoboyo telah meramalkan, akan tetap untuk satu siklus tanaman, dan setelah itu Jawa akan dibebaskan dari dominasi asing. Untuk sebagian besar orang Jawa, Jepang adalah pembebas: nubuat telah digenapi.

0 comments:

Post a Comment